Jumat, 23 Desember 2011

Sistem Pemilihan Ketua BEM FTI

Seperti yang kita lihat dimanapun itu, apalagi disaat mendekati pemilu pasti disetiap sudut baik desa maupun kota pastilah terdapat beberapa TPS yang nantinya digunakan sebagai tempat untuk menyontreng. Seperti yang kita lihat selama ini bahwasanya disetiap TPS tersebuat terdapat penumpukan antrian karena lamanya proses pelayanan.

    Seperti yang kita ketahui, proses memasukan data pemilih itu dilakukan secara manual yaitu dengan menggunakan buku. Dengan pencatatan buku mempunyai banyak kelemahan. Yang pertama jika menggunakan buku akan memakan banyak tempat dan repot dalam mencari data. Yang kedua, buku bisa rusak termakan usia. Yang ketiga secara manual akan memakan banyak waktu dalam proses pencatatan.

    Karena adanya kelemahan dalam proses pencatatan data tersebut, maka kami terinsfirasi untuk membuat sebuah sofware untuk memudahkan dalam proses memasukan data pemilih dan pelayanan. Kami beri nama sofware ini Sistem Pemilihan Ketua BEM FTI, yang nantinya kami tujukan untuk pemilihan ketua BEM FTI periode berikutnya, sofware ini bisa juga dikembangkan secara maksimal agar bisa digunakan oleh masyarakat luas. 

Disini kami menggunakan model yang paling sederhana yaitu model saluran tunggal atau sistem M/M/1
  1. Populasi input tak terbatas
  2. Distribusi kedatangan pelanggan potensial mengikuti distribusi poisson
  3. Disipliln pelayanan mengikuti FCFS
  4. Fasilitas pelayanan terdiri dari saluran tunggal
  5. Distribusi pelayanan mengikuti distribusi poisson
  6. Kapasitas sistem diasumsikan tak terbatas
  7. Tidak ada penolakan maupun pengingkaran
 Berikut ini adalah screanshot sofwarenya
1. Tampilan Depan
 
2. Tampilan Input Data Pemilih


3. Tampilan Edit Data Pemilih




4. Tampilan Daftar Pemilih & Untuk Menghapus Data


5. Tampilan Pesyaratan


Baca terlebih dahulu Toutorialnya biar nantinya programnya bisa runing, emang sih agak sulit caranya maklum menggunakan database. heheheh nie dia toutorialnya klik
Download disini programnya (445Kb) klik.

Jika temen-temen semua ingin mengembangkan sofware ini, ini saya berikan sekalian sofware-sofrawe pendukung programnya.
1. Nie Programnya(4Mb) klik
1. Sofware Xampp Control Panel(65Mb) klik
2. Netbeans klik(335Mb) klik

Deskripsi Antrian Cuci Motor SNB

Pada kasus antrian kali ini kelompok kami memilih tema antrian cuci motor. Antrian cuci motor adalah suatu sistem pencucian motor efektif dengan fasilitas yang memadai dengan catatan di program ini kami hanya menyediakan untuk 5 pengantrian saja.

Pada antrian pencucian motor di tawarkan pelayanan dimana pelayan akan menyelesaikan pelayanannya baru melayani orang yang datang setelah pelanggan sebelumnya. Dan first come first serve menggambarkan orang yang datang lebih dulu akan dilayani terlebih dahulu.

Cara kerja pencucian motor dimana motor pertam akan masuk, jika motor pertama telah selesai di bersihkan maka kasir akan mengeluarkan motor pertama yang masuk pertama kali. Jika lebih dari satu motor yang masuk maka akan terjadi antrian dimana motor yang masuk berikutnya akan menunggu. Dan jika motor pertama telah selasai maka motor yang telah menunggu akan langsung di bersihkan dan akan berulang-ulang sampai semua antrian motor habis dari daftar antrian.

SIMULASI
Tahap 1 ; menyiapkan 5 antrian untuk pencucian motor

Data ke [0] : 0
Data ke [1] : 0
Data ke [2] : 0
Data ke [3] : 0
Data ke [4] : 0

Tahap 2 : satu motor masuk dalam pencucian motor dengan no : 5384

Data ke [0] : 0
Data ke [1] : 0
Data ke [2] : 0
Data ke [3] : 0
Data ke [4] : 5384

Tahap 3 : lebih dari satu motor masuk dalam antrian pencucian motor

Data ke [0] : 0
Data ke [1] : 0
Data ke [2] : 2536
Data ke [3] : 7683
Data ke [4] : 5384


Tahap 4 : pencucian motor untuk pengantrian pertama

Data ke [0] : 0
Data ke [1] : 0
Data ke [2] : 2536 = mengantri
Data ke [3] : 7683 = mengantri
Data ke [4] : 5384 = di layani

Tahap 5 : motor yang telah dilayani keluar dari daftar antrian, selanjutnya melayani antrian berikutnya

Data ke [0] : 0
Data ke [1] : 0
Data ke [2] : 2536 = mengantri
Data ke [3] : 7683 = mengantri
Data ke [4] : 5384 =keluar

Data ke [0] : 0
Data ke [1] : 0
Data ke [2] : 0
Data ke [3] : 2536 = mengantri
Data ke [4] : 7683 = di layani

Tahap 6 : akan melakukan proses seperti tahap 5 sampai semua motor selesai di layani
 Dengan demikian kajian mengenai antrian pencucian motor, dengan asumsi orang yang datang pertama  akan dilayani terlebih dahulu, dan setiap pelanggan yang dating sesudah pelanggan pertama wajib mengantri untuk di layani